MEMILIH SISTEM OPERASI WINDOWS

MEMILIH SISTEM OPERASI WINDOWS

Meskipun kita sudah cukup akrab dengan Sistem Operasi (SO) Windows, mungkin bahkan sejak seri 3.x, banyak diantara kita yang mengalami kesulitan untuk menentukan SO apa yang sesuai dengan kebutuhan kita.

Artikel berikut ini, akan membantu dalam menentukan SO apa yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. SO yang sesuai, akan membantu dalam pemanfaatan SO secara penuh selain juga menekan biaya.

Mengenali Jenis SO Windows

“Saya sudah kenal Windows!”, adalah kalimat yang mungkin terlintas ketika membaca bagian ini. Saya yakin semua sudah kenal Windows, masalahnya sama seperti pacar anda, seberapa dalamkah kita “mengenal dia”?

Microsoft sejak seri Windows NT dan Windows 95, telah membagi SO Windows menjadi dua jenis, yaitu untuk SO Jaringan dan SO Desktop. Cara mengenalinya pun mudah.

Semua SO Jaringan, menggunakan kata “Server” dalam namanya, jadi jika menemui Windows NT 4.0 Server Standard, Windows 2000 Server Standard, atau Windows 2003 Enterprise Server, itu adalah SO yang ditujukan untuk mengelola jaringan komputer. Tentu tidak dilarang untuk melakukan instalasi pada PC biasa selama spesifikasi teknis terpenuhi.

Sedangkan sisanya, adalah SO Desktop. Sebagai misal adalah Windows NT 4.0 Profesional, Windows 2000 Profesional, Windows Me, dan Windows XP Home Edition serta Windows XP Profesional.

Nah, sekarang kita bisa menetapkan satu kriteria untuk memilih SO, ditujukan untuk apakah SO tersebut? Digunakan untuk mengelola jaringan ? Atau sekedar pemakaian secara sendiri pada sebuah PC yang berdiri sendiri?

Jika untuk mengelola jaringan, pilihlah SO Windows yang benar-benar untuk mengelola jaringan semisal Windows 2003 Server Standard. Namun jika untuk pemakaian sendiri pada sebuah PC yang tidak terhubung dalam jaringan, pilihlah SO Desktop semisal Windows XP Home Edition atau Windows XP Profesional.

Apa Kebutuhan Saya ?

Setelah mengenali kebutuhan utama dari SO yang kita, langkah selanjutnya adalah mengenali kebutuhan khusus dari pemakaian komputer kita. Jika kebetulan untuk mengelola jaringan, maka tinggalkan hal-hal yang cukup rumit kepada tenaga ahli TI yang bisa disewa dengan mudah. Namun bagi kebutuhan di rumah, kita bisa menjadi TI bagi diri kita sendiri.

Sebenarnya, dari namanya, kita bisa menebak bahwa Windows XP Profesional ditujukan untuk keperluan yang lebih rumit, dengan fasilitas yang lebih lengkap. Sedangkan Windows XP Home adalah untuk keperluan sehari-hari yang bisa dipergunakan di rumah.

“Saya seorang profesional dalam bidang animasi komputer, dan bekerja secara lepas di rumah saya, serta kadang di tempat klien saya. Apakah saya juga harus memakai Windows XP Profesional?”

“Sebagai tenaga pengajar dibanyak Universitas, saya harus sering berpindah-pindah dari satu kampus ke kampus lain. Otomatis tiap kali berpindah, saya juga harus melakukan setting ulang pada SO Windows XP Profesional saya.”

Dua ilustrasi diatas, menggambarkan dua orang yang berbeda profesi, namun memakai notebook/PC Desktop dalam melakukan pekerjaan mereka (dan amat tergantung pada notebook/PC Desktop-nya). Sekarang, mana SO yang sesuai ?

Perbedaan Windows XP Home Edition dan Windows XP Profesional

Diatas sudah disinggung bahwa Windows XP Profesional mempunyai kemampuan lebih dan jelas lebih lengkap dibandingkan dengan Windows XP Home Edition. Masalahnya, dimanakah perbedaan tersebut ?

Kemampuan Untuk Bergabung Dalam Jaringan Jenis Domain Controller

Ada dua jenis jaringan komputer yang bisa dibuat oleh SO Windows, yaitu jenis “Workgroup”, yaitu jaringan komputer sederhana dan jenis “Domain Controller” yang cukup rumit dan mutlak harus menggunakan SO Windows 2000 Server atau 2003 Server untuk membuat dan mengelolanya.
Dari Start – Control Panel – System, klik tab Computer Name. Setelah itu, klik tombol Change, akan nampak sebuah kotak dialog Computer Name Changes

Pada bagian bawah, tepatnya Member of, lihat bagian yang ditandai pada gambar. Ada dua pilihan. Domain atau Workgroup. Pada Windows XP Profesional, dua pilihan diatas ada, sedangkan pada Windows XP Profesional, hanya ada pilihan Workgroup.

Internet Information Services 5.1

Ini merupakan “barang aneh” bagi kebanyakan orang, dan hanya dipergunakan oleh pengembang perangkat lunak komputer untuk melakukan uji coba dan membuat aplikasi berbasis web.

Internet Information Services 5.1 atau biasa disebut dengan IIS adalah sebuah Web Server. Secara default, IIS tidak terinstall dan kita harus melakukan instalasi secara terpisah.

Jika kebetulan pada Windows XP Profesional sudah terinstall IIS, bisa kita lihat pada Start – Control Panel – Administrative Tool – Internet Information Services
Fasilitas Backup

Perbedaan ketiga adalah adanya fasilitas Backup pada Windows XP Profesional. Gunanya untuk melakukan backup baik itu file dan setting komputer secara otomatis maupun manual.

Secara otomatis, fasilitas backup ini sudah terinstall saat kita melakukan instalasi Windows XP Profesional dan bisa dilihat pada Start – All Programs – Accessories – System Tools – Backup.

Nah, jika kebetulan kita membutuhkan salah satu saja dari 3 fasilitas diatas, maka kita jelas-jelas membutuhkan SO Windows XP Profesional. Hal yang tidak bisa ditawar.

Jadi untuk menjadi seorang ahli TI bagi diri kita sendiri adalah hal yang mudah bukan ?